Pangdam III Siliwangi Mayor Jenderal Kunto Arief Wibowo Napak Tilas Kerajaan Galuh

CIAMIS – Wakil Bupati Ciamis Yana D Putra mendampingi Panglima Daerah Militer (Pangdam) III Siliwangi Mayor Jenderal Kunto Arief Wibowo melakukan napak tilas kerajaan Galuh.

Sebelumnya, kedatangan Pangdam III Siliwangi beserta rombongan disambut oleh Wakil Bupati Ciamis beserta jajaran Forkopimda bertempat di Situs Cagar Budaya Karangkamulyan Kecamatan Cijeungjing, Rabu (20/04/2022).

Baca juga: Black Marlin Polres Sukabumi Patroli di Sepanjang Jalur Wisata Palabuhanratu

<iframe frameborder="0"></iframe>napak tilas tersebut merupakan bagian dari rangkaian kunjungan Kerja Pangdam III Siliwangi di Kabupaten Ciamis.

Mengawali sambutannya Wabup Ciamis mengucapkan selamat datang kepada Pangdam III Siliwangi beserta rombongan di Tatar Galuh Ciamis.

Baca juga: Hujan Lebat Dan Angin Kencang Akibatkan Pintu Tolgate Wisata Batuhiu Tertimpa Pohon Tumbang

“Atas nama pribadi dan pemerintah kami ucapkan selamat datang di Kabupaten Ciamis yang dulunya bernama Kabupaten Galuh, “ucap Wabup.

Wabup menerangkan perubahan nama dari Kabupaten Galuh menjadi Kabupaten Ciamis terjadi pada tahun 1915 yang diresmikan oleh Tumenggung Sastrawinata.

Baca juga: Menkeu Sri Mulyani Apresiasi Konservasi Gajah Binaan Pertamina Hulu Rokan

“Pada tahun 1915 Tumenggung Sastrawinata secara resmi mengubah nama Kabupaten Galuh menjadi Kabupaten Ciamis dan sampai sekarang, ” Ujarnya.

Terakhir, Wabup turut mendo’akan agar Pangdam III Siliwangi diberikan kesehatan dan kelancaran dalam melaksanakan tugasnya.

Baca juga: Toko Grosir di Wilayah Hukum Polsek Bojonggenteng Dapat Pasokan Migor Jenis Curah

Sementara itu, Pangdam III Siliwangi Mayor Jenderal Kunto Arief Wibowo dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Forkompimda Ciamis yang telah menyambut baik kedatangannya beserta rombongan di petilasan Kerajaan Galuh.

Ia mengatakan maksud dan tujuan kedatanganya tersebut selain untuk bersilaturahmi dengan pemerintah dan masyarakat Ciamis juga untuk napak tilas kepada para leluhur.

Baca juga: Pengelolaan Sampah di Pangandaran Diatur Perda Nomor 10/2016

“Harapan dari napak tilas ini mari kita sama-sama menata kembali tata krama yang beradab sebagai warisan leluhur kita, ” Jelasnya.

“Mohon do’a dalam menyelenggarakan pemerintahan dalam hal ini TNI, setidaknya bisa menjadi pendamping yang baik bagi masyarakat, ” Tambahnya.

Dalam kesempatan tersebut pangdam III Siliwangi beserta seluruh jajaran dan tamu undangan melakukan nyekar atau tabur bunga di petilasan pangcalikan atau singgasana raja. (***)